METRO24.CO, BATU BARA – Sebanyak Sembilan Pimpinan Partai Politik Pengusung ‘Baharuddin Siagian – Syafrizal’ sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Batu Bara tahun 2024, melakukan Deklarasi bersama sebagai bukti komitmen dukungan mereka, di Aula RM 100 Jalan Lintas Desa si Pare Pare, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara, Selasa malam (27/8/2024) sekira pukul 20.00 Wib.
Deklarasi kali ini, dipimpin oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Batu Bara, Ismar Komri yang juga membacakan ikrar kesepakatan Deklarasi. Deklarasi juga dihadiri langsung oleh semua Ketua dan unsur pengurus Partai Politik Pengusung, terdiri dari Ketua DPC PAN Chairul Bariah, Ketua DPC PKB Mutafa Kamal, Ketua DPC PPP Azrai Rangkuti, mewakili Ketua DPD PKS, Ketua DPD PBB Azhar Amri, Ketua DPD Perindo Tomet Simbolon, dan mewakili DPD Partai Buruh.
Sementara Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Batu Bara sendiri, Syafrizal S.E, M.AP merupakan Calon Wakil Bupati berpasangan dengan Calon Bupati Baharuddin Siagian, S.H, M.SI. Demikian dalam Deklarasi, Partai Koalisi Pengusung kedua pasangan yang terdiri dari unsur pengurus dan Kader masing-masing Partai Pengusung, ditambah beragam elemen masyarakat yang menyebut kelompok mereka sebagai Relawan Pemenangan “Bahagia Saza”, telah bersepakat untuk mendaftarkan Pasangan tersebut, pada Kamis 29 Agustus 2024 sesudah waktu sholat Zuhur.
Mengawali pidatonya, Baharuddin Siagian didampingi Syafrizal menaruh harapan agar seluruh Partai Politik yang tergabung dalam Koalisi Pengusung Pasangannya agar benar-benar bisa menjaga kekompakan. Bahar juga menyebutkan bahwa terkait strategi pemenangan merupakan hal yang tidak bisa dibuka secara terbuka, sebab ada yang harus menjadi rahasia yang wajib dijaga agar tidak gampang dibaca oleh kompetitor lain sebagai rival dalam kompetisi Pilkada tahun 2924 ini.
“Saya berdinas sebagai Aparat Sipil Negara (ASN), sebetulnya sudah selesai. Tapi karena jabatan Eselon 2 maka berdasarkan peraturan baru, saya ini masih dpat ditambah masa tugasnya 2 tahun lagi. Namun saya lebih memilih untuk mundur dari ASN, hari ini memang belum sebab baru diajukan dan saya pastikan sebelum tanggal 22 September 2024 nanti atau pada waktu penetapan, maka saya sudah bukan pegawai A$N lagi’, ujarnya.
Bahar juga menandaskan, adalah merupakan hak politiknya untuk maju sebagai Calon Bupati. Apalagi sesudah 4 kali sebelumnya, ia urung mencalonkan diri sebagai Calon Bupati di beberapa moment Pilkada yang lalu. Namun di Pilkada kali ini ia sudah membulatkan tekad untuk ikut dan harus menang, dengan tujuan ingin memimpin Batu Bara ke arah yang lebih maju lagi dimasa-masa mendatang dengan segala potensi yang dimiliki.
“Saya membayangkan, ketika saya jadi Bupati. Saya cuma berpikir tentang pintu TOL dari Mangke sebagai gerbang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangke menuju Kawasan Eksklusif Pelabuhan Kuala Tanjung, banyak yang bisa dikembangkan. Soal APBD dan pembangunan infastruktur, kita punya wakil di DPRD untuk duduk bersama menyelesaikan segala permasalahan. Batu Bara itu menurut saya singkatan dari “Berkah Tuhan Bagi Rata, kita kerjakan bersama-sama dan semuanya harus bisa rata kebagian. Walau Batu Bara terdiri dari beragam suku yang wajib terus kita jaga bersama keharmonisan nya”, pungkas Bahar sebelum menyudahi kata sambutannya kali ini. (BP5)
