
METRO24.CO, BINJAI – Kondisi jalan rusak dan bergelombang dan penuh lobang di sepanjang Jalan Perintis Kemerdekaan, Kec. Binjai Utara diduga menjadi penyebab tewasnya seorang perempuan berinisial IS (20) warga Desa Sendangrejo, Kec. Binjai, Kab. Langkat, Kamis (30/1/2025) siang. Saat itu korban yang tengah mengendarai sepeda motor jatuh tergelincir hingga terpental lengket di bawah ban sebuah mobil truk bermuatan penuh bahan material batu.
Peristiwa ini tentunya menjadi catatan tersendiri bagi pemerintah untuk segera memperbaiki jalan rusak bergelombang dan penuh lobang di jalan tersebut. Karena ini sudah sangat membahayakan bagi keselamatan pengendara khususnya sepeda motor.
Banyaknya truck over tonase yang melintas diduga sebagai penyebab jalan tersebut menjadi rusak bergelombang dan penuh lobang. Ditambah minimnya pengawasan dari instansi terkait terhadap kondisi badan jalan yang sering dilintasi truck over tonase.
Bahkan, pihak kepolisian sampai-sampai memasang spanduk berisi himbauan kepada pengendara untuk berhati-hati melintas di jalan rusak yang penuh lobang tersebut. Namun nyatanya jalan rusak dan bergelombang tak kunjung diperbaiki hingga menimbulkan korban jiwa.
Riza, salah seorang warga menceritakan awal terjadinya kecelakaan tragis tersebut. Kata Riza saat itu korban yang membonceng ponakannya masih berusia balita mengendarai sepeda motor melaju dari arah Kuala Begumit menuju Kebun Lada. Saat itu, korban tepat berada di belakang truk Fuso BK 8930 XR bermuatan penuh bahan material.
Korban mencoba mendahului truk dari sisi kiri, namun di saat bersamaan, ada seorang pejalan kaki di pinggir jalan. Diduga, korban bersenggolan dengan pejalan kaki hingga kehilangan kendali dan terjatuh.
“Korban terlempar ke sisi kanan jalan, sementara pejalan kaki jatuh ke sebelah kiri. Naas, korban masuk ke kolong truk dan terlindas ban belakang sebelah kiri, mengakibatkan korban meninggal di tempat,” kata Riza.
Petugas kepolisian dari Satlantas Polres Binjai segera turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan telah diamankan sebagai barang bukti. Polisi juga mengungkapkan bahwa korban tidak memiliki SIM dan tidak mengenakan helm saat berkendara.
Sementara itu, pejalan kaki yang turut terlibat dalam kecelakaan mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan medis. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut. (bay)