
METRO24.CO, DELI SERDANG – Ratusan pengurus dan kader Ortom Muhammadiyah menggelar acara dialog dengan Staf khusus bidang hubungan antar lembaga Menteri Perdagangan RI Slamet Nur Ahmad Efendi dengan tema dialog yaitu Transformasi Perdagangan, Digitalisasi, UMKM dan Tantangan Global di Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang. Kamis (26/5/2025) di aula Kafe Ungkle Sam jalan Diponegoro Lubukpakam.
Dalam penyampaian nya, Slamet Nur Ahmad Efendi selaku Staf Khusus Menteri Perdagangan Republik Indonesia mengatakan kepada para pengurus Organisasi Otonom (Ortom) Muhammadiyah Kabupaten Deli Serdang diisi dengan hal hal yang subtansi membawa perubahan di masyarakat.
” Ortom Muhammadiyah para pemuda pemudi harus mengikuti perkembangan dan melakukan hal subtansi yang dapat membawa perubahan di masyarakat dengan salah satunya pengembangan bisnis, UMKM dan Digitalisasi,” sebut Slamet.
Slamet mengajak sebagai bagian dari kader Ortom Muhammadiyah harus lebih taktis dan strategis dalam melihat potensi pengembangan bisnis untuk peningkatan ekonomi kedepan.
Slamet Nur Achmad Effendy mengatakan bahwa Sebagai Pemuda Harus siap Keluar dari Zona Nyaman yang sebagai Rutinitas setiap hari nya bukan berarti tidak bergerak tapi artinya harus bermanfaat bagi seluruh masyarakat di sekitar.
” Teman teman yang saya banggakan kita harus bergerak serta memikirkan secara taktis dan strategis manfaatkan kesempatan kita sebagai hidup yang mampu bersosial tidak tanpa batas” pungkas Slamet.
Sementara itu Bendahara Umum PP Pemuda Muhammadiyah Machendra Setiawan mengatakan sangat senang bisa hadir di Deliserdang.
“Saya sangat berbahagia bisa datang ke Deli Serdang dan tidak banyak yang bisa saya sampaikan kami hanya ingin pimpinan pusat Pemuda Muhammadiyah menyampaikan keinginan untuk memberikan salam kehangatan kekeluargaan kepada teman-teman semuanya” kata Machemdra.
Ia menyebutkan Alquran sebagai petunjuk dan juga manusia yang semuanya pada konteks hari ini di dalam organisasi termasuk juga di wilayah yang sifatnya atau kekeluargaan memang selalu harus ditutup untuk tidak tergesa gesa.
” kami tahu bahwa karakter misalnya di Sumatera Utara ini orangnya selalu apa namanya ingin cepat-cepat selalu ingin mengambil yang pertama dan sebagainya tetapi laporan selalu paham dan mengingatkan bahwa tergesa-gesa itu suatu hal yang tidak baik,Untuk itu kami berharap para kader-kader Muhammadiyah yang di Sumatera Utara khususnya di Deli Serdang ini selalu kompak untuk selalu bercengkrama satu dengan yang lain” tandasnya.
Tokoh Pemuda Kabupaten Deliserdang yang sekaligus Kader Muhammadiyah Bayu Sumantri Agung mengatakan bahwa kegiatan ini sangat positif untuk kemajuan Kabupaten Deliserdang dalam bidang perdagangan yang sekarang masuk dalam dunia digitalisasi.
” Ini sudah jaman digitalisasi, masukan dan penjelasan dari Staf khusus bidang hubungan antar lembaga Menteri Perdagangan RI tadi sangat sangat penting dalam mensejahterakan UMKM perdagangan yang sekarang memasuki masa masa bersaing dalam ke kecanggihan kemajuan teknologi, nah saya berharap dengan kegiatan ini para peserta yang hadir dari kader Muhammadiyah dan Ortom Muhammadiyah bisa mengembangkan hasil dari dialog ini ditengah tengah masyarakat ” kata Bayu Sumantri Agung.
Kegiatan dialog tersebut dihadiri Anggota DPRD Kota Medan, Edwin Sugesti, Sekertaris PW Pemuda Muhammadiyah Rio Alvin Kurniawan, pengurus PDPM Muhammadiyah, IRM, Aisyah dan pengurus serta kader Muhammadiyah. (fani ardana)