METRO24.CO, SIANTAR – Dua karyawan Rumah Makan (RM) Seafood 23, M. Junaidi (19) dan Syahputra Sitanggang (20) meninggal mengenaskan sedangkan 1 orang lagi, Aditya Syahputra (19) luka luka setelah menjadi korban tabrak lari.
Kejadian itu di Jl. Sangnaualuh, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Kota Siantar tepatnya depan Kampus FKIP Universitas HKBP Nommensen, Kamis, (2/5/2024) sekitar pukul 03.30 Wib dini hari.
Awalnya ketiga korban duduk duduk di pinggir jalan depan Kampus FKIP Nommensen Selanjutnya tiba tiba Aditya Syahputra yang duduk diatas sepeda motor Honda Supra Fit BK 3171 WL yang diparkir di sisi kiri dipinggir jalan ditabrak satu unit mobil yang melaju dari jalan Sangnawaluh arah Megaland ke arah Kampus FKIP Nomensen.
Adity Syahputra terlempar dan mengalami luka luka. Kemudian mobil tersebut menabrak M. Junaidi dan Syahputra Sitanggang yang duduk di pinggir jalan sekitar 1 Meter di depan sepeda motor tersebut.
Lalu mobil tersebut kabur dengan kecepatan tinggi, namun tidak mengetahui M. Junaidi dan Syahputra Sitanggang menyangkut dan terseret. Jarak sekitar 12 meter tubuh M. Junaidi terlepas, sedangkan Syahputra Sitanggang tetap terbawa dan terseret mobil tersebut yang kabur kearah jalan Suprapto melintasi Apil Pahlawan dan masuk ke jalan Ahmad Yani kemudian melintas ke Apil BDB arah jalan Patuan Anggi. Jarak sekitar 30 meter setelah lewat rel kereta api jalan Patuan Anggi, tubuh Syahputra Sitanggang terlepas dari mobil tersebut.
Menerima laporan masyarakat, personil Unit Gakkum Sat Lantas Polres Siantar langsung mendatangi lokasi kejadian. Lalu M. Junaidi dan Syahputra Sitanggang ditemukan meninggal dunia kondisi mengenaskan di evakuasi ke ruangan jenajah RSUD dr Djasamen Saragih Kota Siantar, sedangkan Aditya Syahputra kondisi luka luka dibawa ke ruangan IGD.
Selanjutnya personil Unit Gakkum melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti sepeda motor Honda Supra Fit BK 3171 WL.
Hanya saja mobil yang menabrak tersebut berhasil melarikan diri sehingga tidak diketahui jenis dan plat nopol nya serta identitas pengemudinya,
“Kejadian tabrakan itu sedang ditangani untuk dilakukan penyelidikan dan diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku,” Kata Kanit Gakkum Sat Lantas IPDA Syawal Nasution. (Fred)
