METRO24, MEDAN — Polrestabes Medan masih menyelidiki penemuan lima mayat di Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Jalan Sampul, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan kelima mayat ditemukan di salah satu ruangan di lantai 15 dengan kondisi ditumpuk.
“Kita sudah olah TKP, ada kami temukan lima jenazah yaitu empat laki laki dan satu perempuan. Jenazah ini ditempatkan di satu ruangan kemudian dengan kondisi yang ditumpuk dan sebagainya,” kata Kompol Teuku Fathir Mustafa, Rabu (13/12).
Fathir menjelaskan polisi telah memeriksa jenazah di laboratorium forensik Polda Sumut. Ia mengatakan polisi masih mendalami mengapa kelima jenazah ditumpuk di satu ruangan.
“Kami harap ada penjelasan ilmiah kenapa ditempatkan di satu ruangan kemudian dengan kondisi yang ditumpuk. Jadi nanti kami akan ambil keterangan instansi terkait untuk mendapatkan informasi apakah dibenarkan prosedur untuk menyimpan jenazah untuk keperluan penelitian di lokasi seperti itu,” ucapnya.
Sementara itu, Universitas Prima Indonesia (Unpri) Medan menegaskan tidak ada pembunuhan terkait heboh 5 mayat di kampus. Lima mayat tersebut merupakan cadaver untuk media belajar mahasiswa kedokteran.
“Dengan tegas saya nyatakan tidak ada kasus pembunuhan di lingkungan Unpri seperti yang diisukan di masyarakat,” kata Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Unpri Medan Kolonel (Purn) Susanto dalam keterangan resminya di akun YouTube Prim TV, Rabu (13/12/2023).
Susanto menjelaskan Unpri Medan punya Fakultas Kedokteran, yang berdiri sejak 2008. Fakultas itu memiliki beberapa ruang laboratorium untuk menunjang proses belajar, salah satunya laboratorium anatomi.
“Ada satu perempuan dan empat laki-laki. Cadaver tersebut telah diadakan oleh rektor terdahulu. Kami sangat yakin di setiap fakultas kedokteran di Indonesia memiliki cadaver sebagai media pembelajaran,” ujarnya. (*)
