METRO24, BINJAI — Adanya khabar pengurusan Santunan Hari Tua (SHT) bagi pensiunan PTPN2 yang dilakukan oknum orang dalam, adalah tuduhan yang tak mendasar. Oknum karyawan PTPN2 yang bertugas di bagian SDM kantor Kebun Tandem Hulu Kec.Hamparan Kabupaten Deliserdang yang disebutkan sebagai calo sama sekali tak benar.
“Khabar yang menyebutkan saya adalah calo pengurusan SHT salah besar. Tak ada karyawan yang jadi calo. Kami hanya menjalankan tugas. Jika berkas permohonan sudah langkap tak ada yang dipersulit. Tuduhan ada orang dalam sebagai calo itu hanya issu murahan, apa lagi mengutip biaya. Sungguh tuduhan yang salah besar” kata salah satu karyawan Kebun Tandem Hulu bernama Purweningsih yang sempat dikhabarkan sebagai calo.
Menurut Purweningsih, karena adanya tuduhan sebagai calo ia merasa dirugikan, dan mencoreng kredibilitasnya sebagai karyawan. “Selama saya bertugas tak pernah saya lakukan hal itu. Sedih saya dituduh gituan sementara tak ada saya lakukan” ujarnya kepada wartawan di kantor Kebun Tandem Hulu Selasa(5/12/23) siang.
Sebelumnya Kabag Humas Kantor Direksi PTPN2 Tanjung morawa Rahmad Kurniawan mengaku tak mengetahui adanya oknum Karyawan yang disebut sebagai calo. Rahmad membantah keras jika ada yang menyebut dipersulit bila yang mengurus langsung yang bersangkutan. Namun ia akan cari tau apa benar ada orang dalam yang berani bermain sebagai jasa pengurusan dengan meminta biaya.
“Tak benar dipersulit, SHT itu hak pensiunan jadi harus diberikan haknya. Pengurusan tanpa ada dikutip biaya apapun. Jika benar ada orang dalam PTPN2 yang berani bermain dalam pengurusan SHT, dan ada bukti akurat kami akan beri tindakan yang diberlakukan di PTPN2. Namun adanya khabar tentang ada orang dalam jadi calo itu hanya khabar angin saja” kata Rahmad. (bayu)
Berita Lainnya..
Klarifikasi/Hak Jawab Atas Berita Berjudul ‘Alasan Ikut Bimtek Dipaksa Nyetor Rp 30 Juta Kepada Ketua Apdesi Kecamatan, Kejari Stabat Diminta Segera Periksa
Berkunjung ke Kampung Darussalam, Hasan Basri Sagala : Ruh Kasih Sayang Nyata di Kampung Ini
Binjai Terendam Banjir, 1 Rumah Hanyut Terseret