METRO24.CO, LANGKAT – Seorang pria berinisial WSG bonyok-bonyok ditepoki warga. Gara-garanya pria itu ketangkol melarikan kereta Honda Supra X BK 2902 PAP milik petani bernama Gianto di Desa Stabat Lama Barat, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Jumat (1/12/2023) siang.
Kejadian itu bermula saat korban sedang bekerja di sawah, sedangkan sepeda motornya diparkir di benteng sawah. Nah, saat sedang di sawah, tiba-tiba sepeda motor korban dibawa kabur pelaku dan dua temannya.
“Komplotan pelaku ini sebanyak tiga orang, yaitu berinisial WSG warga Kuala Musam, Batang Serangan, sudah ditangkap. Dan dua pelaku lainnya berinisial IP warga Jentera, Kecamatan Wampu, dan JK warga Stabat Lama, Kecamatan Wampu, belum tertangkap,” ujar Kasi Humas Polres Langkat, Iptu Rajendra Kusuma, Sabtu (2/12/2023).
Lanjut Rajendra, sebelumnya ketiga pelaku berbonceng mencari sasaran, sepeda motor yang akan dicuri.
Setelah mendapat sasaran yaitu sepeda motor korban, pelaku WSG mengambil kunci T dari saku celananya, dan merusak kunci kontak sepeda motor korban.
Setelah sepeda motor hidup, pelaku membawa kabur sepeda motor korban.
“Saat pelaku mengendarai sepeda motor curian tersebut, korban berteriak”maling-maling” yang mengundang perhatian warga sekitar. Alhasil warga melakukan pengejaran,” ujar Rajendra.
“Pada waktu dikejar warga, pelaku berinisial WSG mengendarai sepada motor hasil curian terjatuh. Warga menangkap pelaku beserta sepeda motor curiannya. Sedangkan kedua pelaku lainnya berinisial IP dan JK lolos dari kejaran warga,” sambungnya.
Kemudian, warga dan korban menghubungi Polsek Stabat untuk mengamankan pelaku berserta barang bukti untuk menghindari amuk massa.
“Atas kejadian ini, pelaku pelaku dikenakan pasal 363 KUHP dengan ancaman 7 Tahun penjara,” tutup Rajendra. (bay)
